Source encrypted-tbn1.gstatic.com |
Kalo
dilihat-lihat emang sih sistem pendidikan di negara tempat Barrack
Obama berkuasa ini rada-rada beda dengan negara-negara lain. Di sana
pendidikan jadi tanggung jawab penuh pemerintah negara bagiannya.
Standar kurikulumnya juga boleh dibilang tidak se rumit di Indonesia.
Jadi di sana pemerintah negara bagian yang menentukan persyaratan yang
harus dipenuhi siswanya serta apa saja yang akan diajarkan di sekolah
dan tentu saja karena mereka bertanggung jawab penuh dalam menjalankan
pendidikan di negara bagiannya, soal pendanaan juga jadi urusan mereka
dong, pemerintah pusat ga tahu-menahu menganai hal itu.
Well,
di satu sisi emang bagus ya, dalam arti ada otonomi dan kemandirian
dalam sistem pendidikannya tapi ada juga imbas lainnya, which is
terjadi perbedaan yang kelihatan sekali pada mata pelajaran yang
diajarkan. Meskipun begitu tetap ada titik persamaannya yaitu dalam hal
pembagian sistem pendidikan. Jadi di sana sistem pendidikannya dibagi
jadi tiga level yaitu tingkat dasar, menengah dan tinggi. Mirip kaya di
Indonesia kan? Ada SD, SMP dan SMA....masa sih sama kaya di Indonesia?
Yuuuk mari kita coba telaah lebih mendalam...
Sekolah
formal di Amrik berlangsung selama 12 tahun, jadi sampai siswa berusia
sekitar 18 tahun. Kalo untuk wajib belajarnya sendiri di kebanyakan
negara bagian sampai siswa berusia 16 tahun tapi ada juga sih yang
mewajibkan sampai siswa berumur 17 atau 18 tahun. Semua siswa berhak
untuk dapet pendidikan gratis di sekolah negeri, kalo mau masuk sekolah
swasta juga boleh tapi ya harus nombok alias pake duit sendiri.
Para
master yang sudah sangat ahli dalam pendidikan di sana suka pake
istilah K-12 atau PK-12, ini adalah istilah untuk merujuk pada semua
tingkat pendidikan dasar dan menengah yang dimulai dari pra-sekolah
sampai sebelum masuk ke kelas pertama di tingkat menengah. Pembagiannya
ada polanya gitu, kaya gini nih :
- sekolah tingkat dasar (K-5), sekolah tingkat menengah (6-8), sekolah tingkat atas (9-12);
- sekolah tingkat dasar (K-6), sekolah tingkat menengah (7-9), sekolah tingkat atas (9-12); atau
- sekolah tingkat dasar (K-8), sekolah tingkat atas (9-12)
Anak-anak
Amrik mulai masuk sekolah waktu mereka masih kecil banget. Usia
sekitar 2-4 tahun mereka masuk setingkat play group setelah itu
lanjut ke taman kanak-kanak di usia 5-6 tahun. Tapi untuk sekolah dini
ini orang tua bayar sendiri-sendiri loh karena tidak ada biaya dari
pemerintah. Nantinya di sekolah ini anak-anak mulai belajar alfabet,
warna serta kemampuan dasar lainnya.
Kalo
untuk sekolah formal sendiri dimulai pada umur 6 tahun. Bisa dibilang,
dari ketiga pola yang ada, pola pertama adalah yang paling umum
diterapkan. Waktu siswa masuk ke sekolah dasar, mereka akan belajar
dengan guru yang ga ganti-ganti jadi sama yang itu-itu aja, supaya
tambah saling kenal kali ya antara guru dan murid gitu. Nah baru deh
setelah selesai di tingkat dasar dan lanjut ke tingkat menengah, siswa
gonta-ganti guru sesuai subjeknya, kelasnya juga pindah-pindah.
Pas
masuk sekolah tingkat atas, siswa yang baru masuk di kelas pertama
disebutnya freshman, siswa di kelas dua istilahnya sophomore, kalo siswa
kelas tiga dijuluki junior dan siswa di kelas akhir disebut senior.
Karena levelnya semakin tinggi, mulai deh siswa pusing dengan mata
pelajaran yang lebih banyak dari sebelumnya. Harus hati-hati nih karena
ada ketentuan nilai tertentu sebagai syarat untuk mendapat ijazah, tapi
enaknya ga ada ujian akhir.
Ijazah
dari sekolah tingkat atas menjadi modal tunggal siswa buat lanjut ke
pendidikan menengah-akhir. kadang-kadang pihak universitas mensyaratkan
nilai atau tes tertentu sebagai syarat masuknya jadi harus bener-bener
direncanakan baik-baik jauh hari sebelumnya.
Naaah...
begitulah sekilas tentang sistem pendidikan di Amerika. Semoga buat
yang pada mau lanjut sekolah di sana mulai ada bayangan seperti apa
nanti pendidikan yang akan dijalani. Pastinya artikel pendek ini gak
akan cukup untuk menjawab semua keingintahuan kamu tentang sekolah di
Amrik. Tapi, masih ada waktu untuk cari tahu sebanyak-banyaknya. Tetap
semangat! Ibarat kata, tuntutlah ilmu sampai ke negeri Cina eh Amrik...
0 comments:
Posting Komentar